-
Zaanse Schan, Kota Industri di Masa Lampau
Zaanse Schan merupakan kota industri pada saat itu dan masih menampakkan sisa-sisa kejayaannya. Di tempat ini, kita bisa melihat kincir angin tradisional yang berfungsi normal hingga saat ini. Dulu katanya sempat pemerintah ingin menghancurkan kincir angin, namun UNESCO membuatnya menjadi heritage site dan akhirnya kincir angin tidak jadi dirubuhkan. Sejarah Zaanse Schan Zaanse Schans sebuah daerah yang berada dalam Kawasan Zaandam dekat dengan Zaandijk. Disini ada beberapa kincir angin dan rumah yang bersejarah. Di tahun 1961 hingga 1974 bangunan tua dari Zaansteerk direlokasi ke daerah ini. Untuk Museum The Zaans sendiri berdiri pada tahun 1994. Ada tiga windmill yang menjadi titik fokus yaitu De Huisman, De Gekroonde Poelenburg, dan De…
-
Sejarah Indonesia di Museum Bronbeek
Namanya Museum Bronbeek, terletak di Kota Arnhem, dekat dengan perbatasan Jerman. Ketika memasuki halaman Museum Bronbeek, ada beberapa potongan rel yang menyimpan informasi tentang Sumatera. Di potongan rel tersebut ada nama-nama orang Belanda yang meninggal saat mengerjakan proyek tersebut. Selain potongan rel, masih banyak monumen-monumen yang didirikan untuk mengenang para tentara yang meninggal di medan perang. Semua nama-nama tertulis rapih di monumen tersebut. Sejarah Museum Bronbeek, Arnhem Saya pun berjalan menuju pintu masuk yang ditunjukkan oleh papan penunjuk. Di dalam museum saya melihat sebuah meriam besar. Di sebelah kanan ada loket masuk. Harga masuk untuk ke museum ini dibanderol 6 euro per person. Tapi kalau mau datang ramean atau per…
-
Kasteel Hoekelum di Ede
Sebuah kastil yang dibangun sejak tahun 1396 membuat saya penasaran ketika pertama kali tiba di Wageningen. Masuk dalam daerah registrasi Kota Ede, kastil ini berada di jalur bis 86 yang selalu saya gunakan ketika pergi ke stasiun. . . Perjalanan mencari cobek Sebenarnya sih ini perjalanan gila-gilaa aja berdua sama Lisana di satu hari sebelum pergi ke Paris. Kita mencoba mencari cobekan untuk Dollah di Paris. Menurut banyak informasi, ada toko yang jualan cobekan dengan harga murah disana. Akhirnya kami berdua naik sepeda menuju Ede. Kalau dikira-kira perjalanan dari Wageningen ke Ede tidak terlalu jauh, hanya sekitar 30 menit menggunakan sepeda. Itupun juga dengan kecepatan yang santai. Karena kebetulan di hari itu…