beliau saja bisa bermimpi, kenapa saya tidak? 😀 |
Tulisan ini mungkin tidak penting bagi sebagian orang, tapi sangat penting bagi saya. Tulisan ini saya anggap sebagai sebuah monumen untuk menjadi pijakan dalam mencapai mimpi besar saya. Bagian dari Law of Attraction yang sedang saya lakukan. Pengingat bagi saya jika saya terlupa dan alpa dalam mengejar impian.
Kalau ingin tau lebih banyak tentang Law of Attraction bisa langsung baca disini. 😀
Saya ingin ke Kanada!
Saya ingin ke Kanada!
Saya ingin ke Kanada!
Bismillah..
Ada beberapa alasan kenapa saya ingin sekali ke Kanada
Table of Contents
Saya memilih Dalhousie University sebagai pilihan pertama saya.
Kenapa Dalhousie University?
Pertama, simple saja, universitas ini masuk di dalam list beasiswa LPDP. Selain itu program ilmu Kemaritiman menjadi tema prioritas untuk mendapatkan beasiswa LPDP. Kedua, universitas ini menyediakan jurusan Marine Management, dimana saya ingin sekali menjadi expertise dalam bidang managemen kelautan nantinya. Inshaa Allah, saya ingin menjadi Menteri Kelautan (walaupun saya tau ini jabatan politik, tapi paling tidak saya ingin berkontribusi menjadi seorang ahli manajemen kelautan di pemerintahan). Ketiga, suasana belajar yang kondusif dan tenang disana. Keempat, saya akan belajar beradaptasi dengan orang-orang baru selain orang Indonesia. Karena mahasiswa Indonesia tidak terlalu banyak disana, tapi saya akan gabung dengan PPI Kanada (mau jadi Ketua PPI Kanada, inshaa Allah (maafkeun anak ini memang ambisius).
Kelima, untuk menyelesaikan kuliah hanya butuh waktu 16 bulan dan harus nulis thesis. Keenam, topik penelitian saya mengenai Eco-Label (Marine Stewardship Council) disetujui di Kanada pada tahun 1999. 😀 Saya mau belajar tentang sejarahnya lebih dalam lagi.
Itu adalah penjelasan mengapa saya memilih Kanada. Bismillah. 😀
2. Kanada masih memiliki orang-orang baik
Pernyataan ini sudah diketahui secara umum. Orang Kanada masih memiliki empati yang tinggi terhadap orang lain. Ada sebuah video yang membuat eksperimen sosial untuk melihat bagaimana tingkat empati seseorang. Dua negara dibandingkan antara Amerika Serikat dan Kanada. Seseorang berpura-pura sebagai homeless (gelandangan) dan meminta uang di jalanan. Dalam kurun waktu yang sama, ada 10 orang Kanada yang memberikan uang bagi orang tersebut. Bahkan ada homeless lainnya yang menawarkan untuk memberikan makanan kepada subjek tersebut. what a life! Sedangkan di Amerika Serikat, tidak ada satupun yang membantu orang tersebut.
Setelah menonton video tersebut, saya semakin yakin untuk pergi kesana. 😀
Nonton video social experimentnya disini 😀
3. Kanada punya Perdana Menteri yang keren!
Pak Justin Trudeau merupakan perdana menteri Kanada yang terbaru, dilantik pada tanggal 4 November 2015. Saya menemukan link yang membagikan video pidato beliau ketika pemilu bulan Oktober lalu. Ia bercerita mengenai seorang ibu-ibu yang memeluk agama Islam, ia menginginkan anaknya yang juga muslim agar bisa hidup tanpa takut untuk melakukan ibadah di Kanada. Pak Justin pun membuat statement tersebut sebagai janjinya untuk melindungi kebebasan beragama. Ahhh. So cool!
Selain itu Pak Justin juga memilih menteri di dalam kabinetnya sesuai dengan keahlian orang tersebut bukan berdasarkan kepentingan politik. Keren abis! Karena su
atu saat saya akan menjadi pemimpin yang dipilih berdasarkan kemampuan saya dalam memanajemen sesuatu bukan karena politik.
atu saat saya akan menjadi pemimpin yang dipilih berdasarkan kemampuan saya dalam memanajemen sesuatu bukan karena politik.
Karena itulah saya semakin kuat ingin ke Kanada.
Nonton video pidatonya disini. 😀
4. Warga Kanada sangat menghargai perbedaan
Warga Kanada dikenal sangat menghargai perbedaan. Negara yang menggunakan dua bahasa ini (bahasa Prancis dan bahasa Inggris) memiliki sikap yang terbuka bagi semua orang untuk memeluk kepercayaan mereka.
5. Lanskap yang cantik
Kanada punya banyak tempat keren. Nova Scotia, tempat kuliah saya nanti memilik banyak pemandangan ajib.. 😀
nshaa Allah ini menjadi monumen bagi saya untuk menjadi ahli kelautan nantinya.
Amin ya rabbal alamin..
ditulis di TEST English School (We Speak Scholarship)
12:31 WIB Sunday 6 December 2015
semangat!!
10 Responses
Saya mengaminkan dari jauh. Amin. Semoga cita-cita Mbak belajar ttg kelautan di Canada dijabah oleh Allah SWT. Semoga suatu hari nanti foto Mbak jejeran denga Bu Susi di Kementrian Kelautan. Amin 🙂
Good Dream kak…
Semoga yang disemogakan terkabul…
Aamiin, semoga apa yang diharapkan tercapai.. Kak boleh minta contactnya nggk, mau tanya2 nih tentang kuliah di kanada
wah salam kenal Okta. Saya belum kesana, masih berusaha mewujudkan mimpi itu. tapi kalau mau diskusi-diskusi, ini id line saya : adhiecoker 😀
Mba, saya juga belakangan ini tertarik utk lanjut kuliah di kanada. Kalau boleh, saya mau ngobrol2 nih
silahkan, kalau mau bisa japri saya di [email protected] 😀
tulisan yang bagus dan memotivasi.
terima kasih mbak Repa. 😀
Kak, beli buku legacy of a dream nya dmn &brp harganya ?
Udah nyari online kok nggk Ada ya
Plis jawab kak Aku pengen beli buku itu🙏
Hai Henkho, sayangnya itu bukan buku tapi cuplikan tulisan dari Martin Luther King.