Mendengar kata Lombok pasti akan teringat cabe (bagi orang Makassar Lombok artinya cabe).. tapi ketika saya datang ke Lombok, saya baru tahu bahwa pikiran saya salah besar. Lombok artinya lurus. Saya juga bingung kenapa bisa dinamakan lurus, karena di google map saya liat garis pantai Lombok berkelok-kelok kok. Hehehe. 😛

Pertama kalinya menginjakkan kaki di Lombok, saya mendapat kesempatan untuk mencicipi bandara internasional yang baru digunakan setahun. Lombok International Airport terletak di daerah Praya. Jarak antara bandara dan kota Lombok lumayan jauh.. saya harus menaiki bis damri sekitar 40 menit hingga tiba di kota Lombok…  #akhirnyaaaaaaa… Lombok.. 😀

Kota Lombok itu keren, ga banyak mobil dan motor. Ga kayak di Makassar atau Jakarta yang motor dan mobil udah kayak semut berbaris. Haha. Saya suka dengan keadaan seperti ini, saya langsung pengen beli rumah dan tanah di Lombok. Hehehe.

Oke, saya langsung menjelaskan kenapa Lombok jadi destinasi yang wajib dan kudu didatangi. Jangan ngaku seorang traveller kalau belum kesini. Menjelajah setiap jengkal Indonesia tercinta!!

Hehehe, ini alasan pertama! Karena makanan khas Lombok pas di lidah saya. Saya orang campuran Padang-Jawa-Ambon, sehingga makanan harus pedas manis atau pedas banget. Dan makanan yang dijual disini seperti Ayam Taliwang, Sate Bulayak dan Nasi Kucing (haduh,, saya lupa namanya) itu pedes-pedes. Mereka naro cabe yang belum diulek secara utuh di dalam makanannya. Jadi jangan heran, tiba-tiba pas makan sate bulayak ada cabe yang langsung kegigit. Hahaha. :D.. Pokoknya kalau pecinta makanan pedas harus makan Ayam Taliwang dan Sate Bulayak
Lombok  juga punya tempat nongkrong yang keren. Biasanya anak muda Lombok nongkrong disini untuk makan malem. Namanya Udayana, di sepanjang jalan, anda akan melihat kerlap-kerlip lampu dari odong-odong yang selalu mondar-mandir. 😀

Ini alasan kedua harus datang ke Lombok. Banyak jenis pantai yang bakalan ditemui di tanah Lombok. Mulai dari pantai yang kotor abis kayak Pantai Tanjung Karang (disebut pantai selingkuh sama Ka Tezar, karena katanya banyak orang selingkuh disana. Ckckck). Trus pantai pink (walau saya belum kesana dan membuktikan), pantai dengan punya jurang yang indah, atau pantai yang penuh dengan bule-bule tampan. #halah.

Tinggal pilih deh mau kemana, suka-suka. Yang penting siapin budget, karena transportasi umum di Lombok masih sulit. Lebih baik sewa motor kalau mau jalan-jalan. Harganya terjangkau kok, 50 ribu untuk sehari. Bisa deh dibawa jalan-jalan itu motor selama seharian.

Wahhh, ini yang harus kalian datangi kalau ke Lombok. Gili Matra atau tiga gili pasti udah ga asing di telinga kalian karena setiap hari, internet selalu memunculkan nama Gili Trawangan, Gili Air dan Gili Meno. Nah, sekali-kali harus out of content donk. Coba pilih destinasi yang ga ada di dalam peta, eh maksudnya yang tidak terkenal. 😀

Seperti yang saya alami kemarin pas ke Lombok, saya diajak ke Gili Nanggu, sebuah gili yang masih tersembunyi kecantikannya. Dia masih malu-malu menunjukkannya. :P. keindahan Gili Nanggu ga kalah eksotik kok sama Gili Matra, cuman, turisnya lebih sedikit. Jadi gag bisa cuci mata liat bule-bule yang mirip Robert Pattinson #plak

Saya rekomendasi Gili Nanggu, Gili Kedis, Gili Suda, dan Gili Tangkong. Mereka punya spesialisasi masing-masing. Gili Nanggu dengan keramahan ikan-ikan, Gili Kedis dengan terumbu jenis Acropora sp., Gili Suda dan Gili Tangkong juga memiliki terumbu karang yang cantik. Ehehehe. 😀

Ini juga yang menarik dari Lombok, di kotanya kita masih bisa liat Delman.. 😀 . tapi kalau di Lombok namanya Cidomo singkatan dari Cikar Dokar Motor. Saya juga bingung, itu artinya apa. Tapi biarlah, yang penting unik. Hahahah. Denger-denger dari orang di rumah yang saya tinggali, di Gili Trawangan itu gag boleh naik kendaraan bermotor, jadi turis hanya bisa naik Cidomo untuk mengelilingi pulau. 😀

itulah sedikit ulasan dari saya tentang Lombok. Sebuah pulau yang sangat indah… 😀